Debit dan kredit
Debit dan Kredit dalam Akuntansi
Berbicara tentang akuntansi, kita tidak bisa lepas terhadap istilah debit dan kredit. Sebenarnya apa sih yang dimaksud debit dan kredit dalam akuntansi?
Buku-buku teks akuntansi menyatakan “debit” bermakna “kiri (left)”, sedangkan “kredit” bermakna “kanan (right)”. Debit dan kredit ini muncul sebagai bagian dari mekanisme pencatatan berpasangan (double-entry bookkeeping). Istilah ini digunakan sebagai konsekuensi dari penerapan persamaan aljabar akuntansi yang terdiri dari sisi kiri dan sisi kanan. Selain itu, mengapa akuntansi menggunakan mekanisme debit-kredit bukan tambah-kurang dikarenakan akuntansi menyajikan informasi dana yang diukur dalam satuan uang (moneter). Dalam satuan uang tidak mengenal angka negatif sehingga penulisan nilai moneter dilarang menggunakan simbol negatif. Mekanisme debit kredit merupakan solusi agar tidak terdapat simbol negatif dalam akuntansi.